Margoyoso Update -
Meskipun hujan baru beberapa kali turun, para petani di Desa Kayen
Pati mulai mempersiapkan musim tanam pertama. Hal ini menjadi berkah
tersendiri bagi pembajak sawah dan pemilik traktor di Desa Kayen Pati.
Jika biasanya mereka berhenti total saat musim kemarau, sejak turun
hujan beberapa hari lalu traktor mereka mulai beroperasi kembali.
Hujan yang turun beberapa hari terakhir ini membuat sejumlah petani
di Desa Kayen Pati mulai mempersiapkan segala keperluan untuk tanam
padi. Traktor pun kini mulai digunakan untuk membajak areal pertanian.
Hal ini membuat para pemilik traktor pembajak sawah meraup rejeki hingga
ratusan ribu per hari. Dalam sehari pembajak sawah tersebut mampu
menyelesaikan 1,5 hektar sawah.
Salah seorang pemilik traktor, Slamet mengatakan pihaknya sudah mulai
menerima permintaan untuk membajak sawah milik petani. Slamet mengaku
saat ini dia kewalahan untuk memenuhi permintaan membajak sawah dari
para petani. Dalam sehari ia mampu menyelesaikan 1,5 hektar sawah dengan
upah mencapai 300.000 rupiah.
Di sisi lain para petani mulai sibuk mempersiapkan masa tanam dengan
menyebar bibit di sawah masing-masing. Untuk menghindari hama tikus,
petani memasang jala di sekeliling sawah yang telah disebar bibit padi.
(Hasanuddin - Pati)